
Model-model persaingan yang kurang sehat nampaknya sulit untuk dihilangkan dari para punggawa-punggawa pencak silat. Permainan uang, kebijakan, wasit juri dalam pertandingan bahkan masih sering terjadi. Beberapa pengurus ipsi condong mementingkan misi perguruannya ketimbang kepentingan bersama. Mungkin inilah yang menyebabkan olah raga ini mengalami beberapa kemunduran beberapa tahun lalu, walau pun sudah mengalami kemajuan lagi dari segi prestasi di Sea Games 2008 kemarin.
Keadaan yang seperti ini tidak bisa dibiarkan. Jika ingin membawa olah raga budaya Indonesia ini mendunia, sudah saatnya semua pohak bekerja sama tanpa mementingkan pribadi dan golongan, tetapi hanya untuk kepentingan pencak silat semata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar